PAYAKUMBUH — Mendengar kabar Muhammad Adnan Kholif (6) korban jilatan api bakso bakar (06/12) lalu menghembuskan napas terakhir, Pj. Wali Kota Payakumbuh langsung melayat kerumah duka di Nan Kodok.
Sebelumnya korban yang merupakan siswa TK Nusa Indah Nan Kodok itu sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUP M. Djamil Padang. Akibat luka bakar 60 persen yang dideritanya, dan almarhum meninggal dunia Rabu (21/12) sore.
Pj. Wako Rida Ananda menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas ujian yang diberikan Allah kepada keluarga mendiang Kholif.
“Kami turut berduka cita atas berpulangnya ananda Kholif. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan oleh Allah,” kata Pj. Wako Rida Ananda saat melayat kerumah duka di Nan Kodok, Kamis (22/12) pagi.
Sebelum kabar duka ini datang, Rida juga mengirimkan bantuan kepada kedua orang tua anak yang waktu itu dirawat di M. Djamil Padang, untuk membantu biaya selama menunggui anaknya menjalani perawataan.
Saat kejadian semburan api awal bulan lalu, Pj. Wako juga langsung membesuk empat korban lainnya yang mengalami luka bakar dan memberikan santunan.
“Alhamdulillah, korban yang mengalami luka bakar lainnya sudah berangsur membaik,” pungkasnya.
Dikesempatan itu juga Rida menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dengan api. Apalagi bila dihidupkan dengan minyak tanah atau bensin.