Pj. Wako Rida Ananda Berikan Pendidikan Politik Buat Mahasiswa

437

PAYAKUMBUH — Penjabat Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda membuka Kesbangpol Goes To Kampus dalam rangka Pendidikan Politik dan Menyukseskan Pemilu Serentak 2024 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat Kota Payakumbuh, Selasa (27/6).

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 orang mahasiswa dari seluruh kampus yang ada di Kota Payakumbuh dan KNPI, dihadiri juga oleh Rektor Riki Saputra yang diwakili Dekan UM Sumbar.

Dalam sambutannya, Rida Ananda berharap mahasiswa dapat membangun pola pikir bagaimana upaya untuk kemakmuran bangsa. Mereka adalah Generasi Z, generasi yang sangat diandalkan, pemerintah berharap kepada mahasiswa, mereka yang akan merubah pola pikir di tengah-tengah masyarakat.

“Kuliah tidak hanya sekedar tok kuliah mengejar nilai saja tanpa terlibat dan aktif berkegiatan di kampus. Saya saja dulu tidak ada waktu kosong, menjadi ketua organisasi di kampus malahan,” kata Rida.

Rida menambahkan sebagai pemilih pemula, partisipasi pelajar dan mahasiswa dalam pelaksanaan pemilu tentunya tidak hanya sekedar menggunakan hak pilih saja, tapi semangat berjuang bersama-sama bagaimana insan pendidikan juga ikut melawan hoaks dan black campaign.

“Kami apresiasi semangat mahasiswa hari ini yang telah ikut serta dalam kegiatan ini dan berharap acara seperti ini akan dilaksanakan juga di kampus-kampus lain, kita akan perbanyak ruang berdiskusi agar kita dapat memberikan gerakan positif menyongsong pesta demokrasi kedepan,” tukuknya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Payakumbuh Dipa Surya Persada menjelaskan kegiatan ini merupakan kegiatan ke dua, setelah sebelumnya digelar Kesbangpol goes to school yang dilaksanakan di SMAN 2 Payakumbuh.

“Kegiatannya sama-sama pendidikan poltik untuk pemilih pemula,” kata Dipa.

Salah satu peserta Rifky menyebut pendidikan politik sangat dibutuhkan oleh generasi muda, mengingat mereka adalah pemilih yang jumlahnya mendominasi partisipan pada pesta demokrasi. Mereka pula yang paling rentan untuk terseret politik pragmatis dan black campaign.

“Kami sampaikan apresiasi kepada Pemko Payakumbuh atas digelarnya acara ini, kami berharap kegiatan serupa bisa digelar dengan peserta yang lebih banyak lagi,” pungkasnya.