Payakumbuh – Penampilan Tari Pasambahan dan senam Gemarikan dari TK-PAUD RA Sawahpadang Aua Kuniang awali Penilaian Lapangan Lomba Kader Posyandu Berprestasi Tingkat Sumatera Barat.
Keberanian anak-anak itu tampil di depan umum mampu memukau Tim penilai Lapangan dari Provinsi Sumbar, Pj. Wali Kota Payakumbuh dan tamu undangan yang hadir di Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang (Sapaku), Selasa (15/08/2023).
Pj. Wali Kota Rida Ananda mengapresiasi pencapaian yang telah diraih oleh Eri Syafriani, kader posyandu di Kelurahan Sapaku, yang berhasil meraih nominasi sebagai 5 (lima) terbaik dalam lomba kader posyandu berprestasi tingkat Sumbar tahun 2023.
“Prestasi ini tidak terlepas dari bimbingan dan kontribusi positif dari berbagai pihak, mulai dari Pemko payakumbuh, TP-PKK mulai dari kota sampai ke kelurahan hingga seluruh lapisan masyarakat Kelurahan Sapaku,” kata Pj. Wako Rida Ananda.
“Berkat koordinasi, dukungan, dan komitmen dalam mensukseskan kegiatan di Posyandu Dahlia I dan Pokjanal Posyandu Kelurahan Sapaku, bisa mengantarkan Eri Syafriani ke 5 (lima) terbaik Sumbar,” tambahnya.
Rida menyebut, berkat kerja sama yang terjalin dari berbagai pihak, membuat Kelurahan Sapaku ini bisa terbebas dari stunting.
“Di Sapaku ini tidak ada anak-anak yang stunting (zero stunting – red). Ini berkat peran aktif dan inovasi dari kader posyandu kita memberikan edukasi kepada masyarakat sehingga kebutuhan gizi anak-anak kita bisa tercukupi disini,” ucapnya.
“Harapan kita keberhasilan di Sapaku ini dapat ditularkan ke kader posyandu di seluruh Kota Payakumbuh,” tukuknya.
Ia menjelaskan di Kelurahan Sapaku ini, Ketua LPM juga menjabat sebagai Ketua Pokjanal Posyandu. Sehingga berbagai inovasi telah dilakukan, seperti Daun Pigago, Pasabui, Budidamber, pemberian makanan tambahan swadaya masyarakat, kolaborasi Pos Gizi dan Dahsyat, hingga Pokjanal Posyandu Sapaku “Cinta Anak”.
“Kami berharap dapat membuktikan bahwa kami pantas menjadi yang terbaik di tingkat Prov. Sumbar dalam Lomba Kader Posyandu Berprestasi,” tutupnya.
Sementara itu, ketua tim penilai Quartita Evari Hamdiana yang merupakan Kabid Pemberdayaan Masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Prov Sumbar mengatakan, sebenarnya penilaian ini merupakan ajang evaluasi dan pembinaan.
“Kita berharap, nanti apa yang di dapat dari penilaian ini, akan ditularkan kepada posyandu-posyandu lain di Kota Payakumbuh, sehingga masyarakat akan benar-benar merasakan manfaat dari posyandu ini,” katanya.
Ia menyebut, yang dinilai bukan hanya posyandunya saja tapi bagaimana kolaborasi dengan OPD serta berbagai pihak untuk mendukung kemajuan program posyandu disini.
“Sampaikanlah apa yang menjadi potensi disini kepada tim penilai dan berikan semua informasi yang dibutuhkan, mudah-mudahan Posyandu Kelurahan Sapaku akan menjadi yang terbaik di Sumbar,” pungkasnya. (Humas)
