Payakumbuh — Pekan Olah Raga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) tingkat Provinsi Sumatera Barat kembali bergulir. Kali ini Kota Payakumbuh dapat kehormatan jadi tuan tumah. Perhelatan kali keempat ini berlangsung pada Sabtu-Minggu (30-31/3).
Kegiatan ini dibuka oleh Walikota Payakumbuh diwakili Staf Ahli Bidang SDM, Syahril. Acara berlangsung di Aula Ngalau Indah, Lantai III Balaikota, Jl. Veteran No. 70, Kecamatan Payakumbuh Utara.
Dalam sambutan, Walikota melalui Staf Ahli, Syahril mengatakan terpilihnya Kota Payakumbuh sebagai tuan rumah pelaksanaan PORSADIN IV merupakan kebanggaan dan kehormatan tersendiri.
“Ini sebuah kehormatan bagi kami Kota Payakumbuh. Mewakili walikota kami ucapkan selamat datang di Kota kami ini, Payakumbuh, The City of Randang. Mari manfaatkan momentum ini untuk merajut silaturahmi dan berlomba untuk mengukir prestasi,” ujar Syahril.
Dikatakan, ditunjuknya Payakumbuh sebagai tuan rumah PORSADIN IV tidak lepas dari perkembangan diniyah di Kota Payakumbuh yang pesat.
“Didaerah kami, perkembangan sekolah diniyah sangat pesat. Banyak bermunculan sekolah diniyah baru, hal ini seiring dengan kebijakan pemerintah kota yang serius membenahi pendidikan berbasis keagamaan,” jelas Syahril.
Sementara, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Provinsi Sumatera Barat, Firdaus Gani menuturkan, PORSADIN IV tersebut diikuti sekitar 411 orang peserta yang mewakili 16 kabupaten/kota.
“Dari laporan yang berhasil dihimpun, ada sebanyak 411 kafilah dan official dari 16 kabupaten/kota yang akan bertanding dalam gelaran PORSADIN kali ini,” ujar Firdaus.
Dituturkan Firdaus, sumber dana dari kegiatan Porsadin ini selain dari donatur, dana juga dikumpulkan dari sumbangan/ sedekah Rp. 2000 per santri dari DPC FKDT kabupaten/kota se Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, pendanaan kegiatan ini juga beras dari sedekah para santri diniyyah se Sumatera Barat yang dikumpulkan melalui DPC FKDT di kabupaten/kota masing-masing,” terang Firdaus disambut tepuk tangan dari para hadirin di Aula Ngalau Indah.
Ditambahkan, PORSADIN bertujuan untuk menggali dan mengembangkan potensi Madrasah Diniyah Takmiliyah sekaligus dalam rangka memperkokoh eksistensinya di Masyarakat.
Sedangkan, Ketua Panitia Pelaksana Ihsan melaporkan, ada dua bidang kategori yang akan dilombakan dalam PORSADIN, yaitu: bidang akademik dan cabang olahraga.
Untuk bidang akademik terdiri dari Tahfidz, Cerdas Cermat Diniyah, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Indonesia, Murottal Wal Imla, Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK),puisi islami dan kaligrafi. Untuk cabang olahraga terdiri dari lomba bulu tangkis, tenis meja dan atletik.
Kegiatan PORSADIN mengangkat tema “Bersama Madrasah Diniyah Membangun Karakter Bangsa”. Perlombaan akan dilaksanakan dibeberapa tempat yaitu, di Kantor Kemenag Kota Payakumbuh dan di Gor M.Yamin Kubu Gadang, Payakumbuh.
Bagi peserta terbaik tiap cabang nantinya mereka akan mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk berlomba dalam PORSADIN IV tingkat Nasional. Lomba akan dilaksanakan di Provinsi Bangka Belitung pada tanggal 1 – 4 Agustus 2019 mendatang. (humas/cs)