Payakumbuh — Guru adalah salah satu aktor penting dalam pendidikan nasional dan memiliki peranan strategis dalam implementasi Penguatan Pendidikan Karakter(PPK). Untuk itu Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh menggelar workshop “Pendidikan Karakter” Bagi pendidik dan tenaga kependidikan yang diadakan di Ngalau Resto, Rabu(10/4)
Workshop pendidikan karakter ini diikuti oleh 65 orang yang terdiri dari Kepala sekolah, perwakilan guru dari SD,SMP dan SMA beserta lembaga pendidikan yang ada di kota payakumbuh.
Walikota Payakumbuh melalui Kepala Dinas pendidikan Kota Payakumbuh AH Agustion membuka secara resmi acara workshop tersebut. Turut hadir Bunda PAUD Kota Payakumbuh, Bunda Henny Riza Falepi.
Dalam sambutan pembukaan Kadisdik mengatakan, pendidikan tidak cukup diartikan sebagai proses to teach (mengajar) atau transfer to knowledge (transfer ilmu), tetapi seharusnya lebih dimaknai sebagai proses transformasi dan internalisasi makna kehidupan bagi siswa.
“Pendidikan harus mampu membentuk karakter dan kesiapan siswa untuk mau belajar sesuai dengan jati diri bangsa yang Pancasilais, cerdas, beriman, dan bertaqwa,” ujar Agustion.
Agustion juga menambahkan pendidikan yang diberikan oleh guru disekolah, tidak hanya semata-mata bertanggung jawab sebagai pengajar saja. Guru dan orang tua juga harus berkerjasama dan selalu mengkomunikasikan setiap permasalahan apa saja yang dihadapi oleh murid dan mencari akar dari permasalahan sehingga tidak memberikan dampak buruk dikemudian hari
Sependapat dengan Agustion, Ny Henny Riza falepi yang juga merupakan Narasumber dalam acara workshop pendidikan karakter ini mengatakan salah satu alasan perlunya diselenggarakan kegiatan ini adalah bahwa guru bukan sekedar harus terampil mengajarkan kecakapan teknis, tetapi diri dan hidupnya harus menjadi uswatun hasanah terutama bagi peserta didiknya.
Dengan demikian guru adalah salah satu pilar dalam pembentukan karakter bangsa kepada para siswa di sekolah. Lebih lanjut dikatakan bahwa salah satu tujuannya dilaksanakan kegiatan workshop ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dalam penyusunan dan mengintegrasikan pendidikan karakter dalam perangkat dan pelaksanaan pembelajaran.
Henny juga menambahkan Adapun hasil yang diharapkan dari kegiatan workshop ini adalah tersedianya pendidik dan tenaga kependidikan yang Mampu menginternalisasikan pendidikan karakter bangsa dalam kehidupan sehari-hari, Berkarakter unggul, kokoh, kuat Dan Mampu menjadi teladan bagi peserta didik, baik di dalam maupun di luar sekolah. (Humas)