Payakumbuh — Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Payakumbuh Rida Ananda mendatangi kantor Bawaslu Kota Payakumbuh, Selasa (16/4) malam. Kedatangan Sekda untuk memonitor sekaligus memastikan proses penyelenggaraan Pemilu tetap kondusif dan berjalan baik.
Rida yang datang bersama Kakan Kesbangpol Budi Permana disambut oleh Ketua Bawaslu Muhammad Khadafi didampingi Komisioner Suci Wildanis. Turut menyambut Ketua KPU Kota Payakumbuh Haidi Mursal yang kebetulan sedang berada di Kantor Bawaslu untuk berkoordinasi.
“Sesuai arahan Walikota Payakumbuh, kami beserta jajaran ASN Pemko Payakumbuh diminta proaktif melakukan pengawasan dan pengawalan agar suasana Kota Payakumbuh di malam sebelum pencoblosan tetap kondusif,” ujar Rida.
Dikatakan, walikota berharap aparatur pemerintahan daerah juga turut membantu pihak penyelenggara Pemilu mengamankan situasi jelang pencoblosan, terutama kemungkinan terjadinya potensi kecurangan berupa money politik.
“Kita juga turut pantau kemungkinan adanya money politik berupa ‘Serangan Fajar’, kita akan bantu melaporkan,”ujar Rida Ananda kepada Ketua Bawaslu.
Sekda juga menanyakan terkait kasus yang ditangani Bawaslu Kota Payakumbuh saat ini. Menjawab itu, Ketua Bawaslu Khadafi mengatakan baru ada satu laporan dugaan Money Politik sampai kepada pihaknya dan saat ini sedang di proses melalui Gakkumdu.
Sekda menghimbau masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu negatif seputar proses Pemilu. Dari pantauan dilapangan maupun aktivitas di media sosial, banyak isu negatif yang dilontarkan netizen baik terhadap penyelenggara maupun peserta Pemilu.
“Saya minta masyarakat cerdas menanggapi isu, jangan mudah terpancing. Yang penting, besok gunakan hak pilih dengan baik,” pungkas Rida. (humas/fs)