Laksanakan Karantina Tahfizh, SMANSA Payakumbuh Diapresiasi Walikota Riza

184

HumasKominfo — Sabtu (25/5) esok menjadi hari terakhir program Karantina Tahfizh yang diinisiasi oleh SMAN 1 (SMANSA) Payakumbuh. Program percepatan menghapal Al Qur’an tersebut dikuti oleh Siswa SMAN 1 Payakumbuh yang berhasil lolos seleksi. Program telah dimulai sejak 1 Ramadan 1440 H lalu.

“Insyaallah, besok kami bersama orang tua peserta akan menjemput anak-anak yang saat ini sedang berjuang mengikuti Karantina Tahfizh. Besok hasil karantina akan kita uji secara terbuka disini,” ujar Kepala SMAN 1 Payakumbuh, Erwin Sepriadi, M.Pd saat ditemui Humas di kampus SMAN 1 Payakumbuh, Kelurahan Tiakar, Jumat (24/5).

Dikatakan, program Karantina Tahfizh adalah program menghafal Al Qur’an sebanyak 10 juz dalam waktu 20 hari pada Bulan Ramadan. Kegiatan yang diikuti 30 anak terpilih itu berlangsung di SKB Payakumbuh, Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Payakumbuh Timur.

“Jumlah peserta sebanyak 30 orang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan sisanya siswa perempuan. Alhamdulillah, dari laporan yang kami terima, para peserta terus berjuang memenuhi target untuk bisa hafal 10 Juz,” ungkap Erwin.

Dijelaskan, pihaknya bekerjasama dengan beberapa alumni timur tengah sebagai mentor dibawah tanggungjawab Guru Pendidikan Agama Islam SMAN 1 Payakumbuh, Ust. Zulkifli.

“Barusan kami dilaporkan, sebagian sudah ada hafal 8-9 Juz. Mudah-mudahan hingga hari penutupan besok, sebagian besar anak-anak kita bisa memenuhi target program,” pungkasnya.

Terpisah, Walikota Payakumbuh Riza Falepi mengapresiasi program inovasi yang dilaksanakan SMAN 1 Payakumbuh tersebut. Dikatakan, mesti tidak langsung berada dibawah koordinasi Pemerintah Kota, kegiatan tersebut jelas berpengaruh kepada peningkatan kehidupan beragama dan pembentukan generasi muda Payakumbuh yang berakhlak mulia.

“Saya sangat mengapresiasi. Kegiatan ini selaras dengan visi misi kami mewujudkan Payakumbuh Maju, Sejahtera dan Bermartabat, tepatnya pada misi kelima yaitu mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia dan berbudaya, berdasarkan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK,red),” pungkas Walikota Riza.

Acara penutupan Karantina Tahfizh SMAN 1 Payakumbuh sendiri akan dilaksanakan pada Sabtu (26/5) sore. Rencana, acara diserangkaian dengan pengujian hafalan dan buka puasa bersama dengan peserta dan wali murid. Walikota Payakumbuh sendiri direncanakan akan ikut menghadiri kegiatan tersebut. (is)