HumasKominfo — Kabut asap kiriman yang telah menyelimuti langit Kota Payakumbuh juga menggelitik empati anak-anak muda Payakumbuh yang tergabung dalam Karang Taruna Kota Payakumbuh untuk ikut melakukan kegiatan sosial di jalan.
Dampak kabut asap sampai saat ini masih dirasakan oleh warga Payakumbuh, Karang Taruna Kota Payakumbuh membagikan masker kepada sejumlah warga dan pengendara motor di depan SMPN 1 Payakumbuh, Pasar Padang Kaduduak, dan di depan SDN 47 Payakumbuh, Selasa (17/9). Kegiatan itu berlangsung pukul 10.00 WIB sampai selesai.
Ratusan masker dibagikan kepada pengendara yang melintasi maupun warga yang berjalan kaki di pertigaan lampu merah simpang Masjid Muhammdiyah.
“Aksi bagi-bagi masker kemudian berlanjut ke lokasi Agro Expo yang berlokasi di Pasar Rakyat Padang Kaduduak, selain kepada masyarakat pengunjung, anggota Pol PP, anggota Dishub dan petugas parkir juga tak luput dapat jatah masker dari aksi kawan- Kawan Karang Taruna Kota Payakumbuh,” papar Ade Vianora, Ketua Karang Taruna Kota Payakumbuh.
Pengurus Karang Taruna Kota Payakumbuh yang di komandoi oleh Ade Vianora itu bersama Sekretaris Novanto Yudhistira, menutup aksinya dengan memberikan masker di SD N 47 Keluurahan Ompang Tanah Sirah yang berdekatan dengan Sekretariat Karang Taruna Kota Payakumbuh.
Disana pengurus Karang Taruna lansung memasangkan masker kepada seluruh anak SD tersebut yang berjumlah lebih kurang 200 anak.
Ketua Karang Taruna Kota Payakumbuh bung Ade Vianora menyampaikan bahwa aksi Karang Taruna Peduli Kabut Asap ini adalah salah satu bentuk Bhakti Sosial Karang Taruna yang sumber pendanaannya murni dari sumbangan pengurus.
“Insyaallah juga akan ada beberapa bentuk aksi sosial lainnya yang akan dilakukan Karang Taruna Kota Payakumbuh dalam rangkaian Bulan Bhkati Karang Taruna di momentum HUT Karang Taruna yang ke-59 yang jatuh pada tanggal 26 September 2019,” kata Ade.
Aksi ini mendapat respon positif dari guru SDN 47 Payakumbuh. “Kami mengucapkan Terimakasih kepada Karang Taruna Kota Payakumbuh terhadap aksi kepeduliannya kepada anak didik kami, semoga aksi bagi-bagi masker ini bermanfaat untuk anak-anak kami dan bisa mencegah dari radang tenggorokan atau ISPA,” pungkas sang guru. (f)