Payakumbuh — Pada tahun 2020 pemerintah Republik Indonesian kembali akan melaksanakan sensus penduduk. Agenda rutin 10 tahunan ini rencananya akan mendapat sentuhan teknologi, berupa pelaksanaan sensus penduduk secara online.
Hal itu diungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Payakumbuh Yon Andri melalui Kasi Statistik Sosial Ismail saat berkunjung ke ruang kerja Kabid Kehumasan Dinas Kominfo, Senin (25/11). Dikatakan Ismail, pelaksanaan Sensus akan dimulai pada Februari 2020 mendatang.
“Tahun depan kita mulai menerapkan Sensus Penduduk secara online, akan tetapi pelaksanaan sensus secara manual tetap akan dijalankan,” ujar Ismail.
Dijelaskan, pelaksanaan sensus penduduk akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama pada Februari sampai Maret 2020 akan dilakukan sensus secara online, kemudian pada Juli sensus secara manual.
“Tidak seluruh masyarakat kita melek teknologi, maknanya tetap dilaksanakan sensus secara manual, dimana petugas nantinya akan menjemput bola menyisir masyarakat yang belum terdata atau yang datanya belum lengkap,” terang Ismail.
BPS Kota Payakumbuh sendiri akan melaksanakan sosialisasi pelaksanan sensus penduduk dalam waktu dekat. Disamping menyasar para ASN, sosialisasi ini juga akan dilaksanakan hingga ke tingkat kelurahan.
“Rencananya pada Desember ini kita lakukan sosialisasi kepada perangkat daerah dan juga kepada para lurah serta perangkat RT se Kota Payakumbuh. Mengenai tempat dan waktu sedang kami rumuskan,” pungkasnya.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Kota Payakumbuh melalui Kabid Kehumasan Irwan Suwandi didampingi Kasi Statistik Bismikal menyatakan siap membantu BPS menyosialisasikan hal tersebut.
“Kita siap memfasilitasi sekaligus menyampaikan informasi kepada masyarakat Payakumbuh terkait pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 mendatang,” ujar Irwan diruang kerjanya. (humas)