Mataram — Setelah menjadi narasumber dalam Forum Grup Discussion yang digelar Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz berkesempatan untuk bertemu dan berbincang-bincang dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah, Kamis (10/6).
Dalam pertemuan yang hangat itu, Gubernur Zulkieflimansyah menyampaikan takjub dengan Pemerintah Kota Payakumbuh yang berhasil melakukan pendampingan bersama BPOM setempat untuk mendukung program UMKM naik kelas.
“Saya akan perintahkan Dinas Perindustrian untuk melakukan studi kunjungan ke sentra IKMnya Kota Payakumbuh, Sumatera Barat,” ujarnya kepada Erwin Yunaz.
Zulkieflimansyah juga menyampaikan pemerintah harus mampu menghidupkan kegiatan ekonomi produktif dan mendorong industrialisasi di tengah Pandemi Covid-19 yang meluluhlantakkan hampir semua sektor. Program UMKM naik kelas yang ingin dicapai tak hanya dalam skalanya saja, tetapi juga dalam kompetensi dan kapasitasnya.
“Pandemi ini, bukan hanya berdampak pada sektor kesehatan saja, tetapi juga berpotensi menimbulkan krisis ekonomi dan sosial berkepanjangan. Oleh karena itu, perhatian pemerintah selain fokus pada penanganan kesehatan, juga penanganan aspek sosial ekonomi harus berjalan paralel,” terangnya.
Sementara itu, Wawako Erwin Yunaz mengatakan Pemko Payakumbuh dengan tangan terbuka menerima kunjungan dari NTB ini, dirinya berharap kedepan ada kerjasama antar daerah guna meningkatkan promosi Randang Payakumbuh di Indonesia, apalagi di NTB yang merupakan daerah yang terkenal dengan wisata alam pantainya.
“Adalah suatu kehormatan bagi kami menerima kunjungan tamu dari NTB. Kami tunggu di City of Randang, Payakumbuh,” ujar Erwin.
