Payakumbuh — Satu persatu janji Walikota Payakumbuh Riza Falepi untuk mengubah wajah Kota Payakumbuh kearah yang lebih baik mulai tampak. Setelah mengubah wajah pelayanan publik melalui berdirinya Mal Pelayanan Publik megah (diresmikan Selasa,17/12), hari ini (Rabu,18/12) Riza mengubah wajah Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Agam dari semak belukar menjadi taman yang indah.
Melalui dinas terkait, Riza mengangkat Festival Batang Agam untuk memperkenalkan perubahan wajah itu. Disamping melakukan aksi tanam pohon di bantaran sungai, Riza tak ragu menaiki perahu karet untuk menambah bobot promosi. Bersama unsur Forkopimda, Riza merasakan sensasi berarung jeram di aliran sungai yang membelah kota Payakumbuh itu.
Bukan simsalabim, keberhasilan Riza dalam mengubah wajah sungai itu patut diacungi jempol. Walikota dua periode itu berhasil menggaet dana dari pemerintah pusat senilai kurang lebih 200 milyar untuk pembangunan normalisasi sungai sepanjang 7,2 Km tersebut.
“Awalnya kita ragu melangkah, karena menurut sejarah, belum ada dana sebesar itu masuk ke Payakumbuh. Paling besar 30-35 milyar, tapi kita coba tawarkan konsep normalisasi ini senilai 200 milyar, berkat presentasi yang apik, proposal kita diterima pemerintah pusat. Alhamdulillah inilah hasilnya yang dapat kita rasakan bersama,” kata Riza Falepi.
Riza mengakui, apa yang telah dihasilkan tidak lepas dari dukungan masyarakat Kota Payakumbuh. “Pembangunan ini tidaklah sesederhana yang dipikirkan, ada banyak tantangan, termasuk pembebasan lahan. Alhamdulillah berkat bantuan dan kerjasama dari masyarakat, proyek besar ini bisa kita wujudkan,” ujar Riza.
Ditambahkan, kedepan areal tersebut dapat dimanfaatkan menjadi arena rekreasi aquatik keluarga dan atau sekedar tempat berkumpul, bersilaturahmi antara sesama warga.
“Kota Payakumbuh ini tidak memiliki danau, jauh dari laut, maka tidak salah bila pusat aktifitas olahraga ataupun rekreasi aquatik keluarga nantinya akan berada di sepanjang Batang Agam ini, mari kita nikmati,” ajak Riza.
Lebih jauh, Walikota Riza bersama Wakil Walikota Erwin Yunaz juga berhasil membangun sejumlah sarana publik disisi aliran Sungai Batang Agam.
“Ada GOR type B disini. Kita juga ada lapangan sepakbola berstandar Nasional, kemudian ada fasilitas pengolahan air sungai menjadi air bersih melalui Water Treatmen Procesing (WTP), semuanya untuk akan memberikan kebahagian bagi warga Payakumbuh,” kata Riza.
Mengusung pembangunan multiyear ini, Riza memiliki harapan kepada segenap masyarakat untuk mempunyai sikap mental masyarakat kota yang milenial, dimana memiliki kesadaran dalam menjaga objek vital ini dari tangan-tangan jahil yang mungkin ingin merusak aset yang baru pertamakali ada di Kota Payakumbuh ini.
“Batang Agam adalah kebanggaan kita, mari kita jaga bersama dan kita lestarikan dengan tidak merusaknya, apalagi kalau kita suka buang sampah sembarangan, jangan lagi seperti itu,” pungkas Riza.
Melihat capaian dalam normalisasi batang agam tersebut, Tak sedikit warga Kota Payakumbuh yang memberi acungan jempol. Beberapa warga tak segan mengganjar Riza Falepi dengan sebutan Walikota Hebat di akun media sosial mereka.
“Sebagai Putra Payakumbuh dan kampung ku berada di daerah aliran Batang Agam..sangat berterima kasih pada Pak Walikota..
Semoga ini adalah awal kebangkitan wisata kita di kota ini…aamiin..
Mari kita jaga bersama..,” tulis Dedi Hendri, salah seorang warga Payakumbuh diakun Facebook miliknya. (humas)
