HumasKominfo — Walikota Payakumbuh menghadiri dan membuka rangkaian acara Milad (ulang tahun,red) Aisyiyah ke-105 yang dipusatkan di Masjid Nurul Huda Taratak Padang Kampuang, Payakumbuh Utara, Ahad (23/6). Didampingi Ny. Henny Riza Falepi, acara langsung dihadiri Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Dra. Hj. Siti Noordjanah Djohantini, MM, MSi.
Kegiatan tersebut diserangkaikan dengan pengajian Tingkat Wilayah Aisyiyah yang digelar sekali 3 bulanan. Tema yang diangkat pada acara tersebut adalah “Aktualisasi Risalah Pencerahan untuk Dakwah Melintas Batas”.
Dalam sambutannya Walikota Riza Falepi menekankan pentingnya menjaga ketahanan keluarga. Dirinya juga mengajak Aisyiyah bermitra dengan Pemerintah guna mewujudkan program ketahanan keluarga tersebut melalui berbagai program kerja dan dakwah yang selama ini berlangsung.
“Kami punya misi membentuk generasi unggul yang berakhlak karimah berlandas Adat Basandi Syarak Syarak Basandi Kitabullah. Kami yakin gerakan Aisyiyah bisa membantu kami mewujudkannya, mari bergandengan mewujudkannya,” ujar Walikota Riza Falepi.
Dikatakan, dalam rangka mewujudkan misi tersebu, Pemko Payakumbuh telah mengeluarkan Perda. Perda Pendidikan Akhlak Mulia yang didukung dengan ketersediaan anggaran.
“Pemko juga memberi reward Umrah bagi para hafidz. Dan sudah berdampak dengan lahirkan sekolah dan pondok hafidz dan hafidz/dzah. Endingnya adalah generasi peneeus yang agamais dan qurani,” papar Riza Falepi.
Walikota mengajak para jamaah untuk terus galakkan dakwah demi terwujudnya ABS ABK secara utuh di Minangkabau yang sangat harum di mata dunia.
“Yang kita khawatirkan adalah, jika di kampung yang kita cintai ini hanya tinggal kabau. Sementara minang sudah ditelan zaman. Bersama, mari kita perbaharui iman kita, khususnya keluarga besar Aisyiyah,” pungkas Riza sembari mengucapkan selamat Milad bagi Aisyiyah.
Sementara Pimpinan Umum Aisyiyah Pusat, Dra. Hj. Siti Noordjanah Djohantini, MM, MSi dalam sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemko Payakumbuh yang telah memfasilitasi Milad Aisyiyah ke 105 tingkat Sumbar di Payakumbuh.
“Kami sangat bangga dengan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Payakumbuh yang giat melakukan kegiatan dakwahnya dan bidang – bidang lainnya. Meski tergolong PDA termuda di Sumbar tapi giat dalam berbuat dan menjalankan program, termasuk program kemanusiaan,”apresiasinya.
Dikatakan, sejak kelahirannya pada 27 Rajab 1335 bertepatan 19 Mei 1917 telah memasuki usia 105 tahun terus memberdayakan dan memajukan perempuan Indonesia. Dinamika dakwah Aisyiyah dengan berbagai macam bentuk kegiatan dan Amal Usaha telah melintas batas.
“Sebagai sayap perempuan Muhammadiyah, kehadiran Aisyiyah merupakan salah satu kekuatan terbesar umat Islam Indonesia yang memiliki tanggungjawab mengemban dakwah keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan universal dalam semua aspek kehidupan,” pungkas Siti.(*)
