Liga Payakumbuh U-35 Bergulir, Wako : Kota Payakumbuh Akan Miliki Stadion Berstandar Nasional

192

Payakumbuh — Turnamen sepakbola U-35 yang bertajuk Liga Payakumbuh U-35 resmi bergulir. Peresmian pembukaan berlangsung di lapangan Pospa Keluarahan Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, Sabtu (8/2) petang.

Liga yang akan berlangsung dalam 240 pertandingan tersebut diadakan di sejumlah lapangan sepak bola, di antaranya di lapangan Pospa Payobasung, Sonyak Mahad, Perseba, Subarang Batuang, Pulai Talang, Persita Talawi, Gastan Tanjung Anau, Porsid Sungai Durian, Tagada Tanjung Gadang, Padang Cubadak sicincin. Dan diikuti 16 tim se-kota Payakumbuh dengan format kandang/tandang.

Walikota Riza Falepi saat membuka turnamen menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan tim yang telah bersusah payah untuk menyukseskan pertandingan selama 4 tahun ini.

“Dan mari selalu tingkatkan semangat serta sportivitas, apalagi kota Payakumbuh nantinya akan memiliki lapangan sepakbola standar nasional seperti GOR H. Agus Salim Padang”, ungkap Wako Riza.

Selain GOR berstandar nasional, Pemko juga akan membangun beberapa GOR indoor yang bisa digunakan untuk semua sarana olahraga nantinya.

“Tujuan dari pembangunan sarana dan prasarana olahraga ini jelas untuk memupuk dan mengembang tumbuhkan bakat dari anak cucu kita nantinya, agar di masa yang akan datang kota Payakumbuh dapat mengirim perwakilannya dalam mengikuti lomba di ajang Internasional seperti Olimpiade”, harap Wako Riza.

Sebelum pertandingan dimulai, Pemko Payakumbuh memberikan bantuan sebuah mesin potong rumput kepada setiap pengelola lapangan sepakbola yang mengikuti turnamen Liga Payakumbuh U-35.

“Liga ini sudah berlangsung semenjak tahun 2017 dan ini merupakan tahun keempat pelaksanaannya. Dan Alhamdulilah kegiatan ini selalu berlangsung sukses”, ujar Syaiful Hadi Dt. Bagindo Basa Nan Kayo, ketua panitia turnamen.

Ketua Panitia, Syaiful, juga menyampaikan bahwa liga ini berlangsung cukup lama yaitu selama 8 bulan dan juga memiliki sistem transfer pemain.

“Disaat pekan ke-15, pertandingan diistirahatkan selama seminggu, dan disaat rehat paruh musim itu para pemain dipersilahkan untuk melakukan transfer antar klub”, ungkap Datuak sapaan akrab ketua panitia tersebut.