HumasKominfo — Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Payakumbuh menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Kota Payakumbuh, Kamis (26/9).
Mahasiswa memulai aksi dengan melakukan long march dari kampus Unand Payakumbuh menuju DPRD kota sebagai titik utama aksi. Walikota Payakumbuh diwakili Sekretaris daerah Rida Ananda beserta Kapolres Payakumbuh AKBP. Dony Setiawan turut mendampingi peserta aksi sejak awal.
Aksi yang menuntut dibatalkannya pengesahan Revisi UU KPK dan sejumlah RUU lainnya tersebut berlangsung tertib. Seribuan massa aksi langsung diterima Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus beserta sejumlah anggota DPRD. Ketua DPRD menyambut baik aspirasi mahasiswa dan berjanji akan meneruskan kepada pemerintah pusat
Terpisah, Walikota Payakumbuh Riza Falepi menyebut penyampaian aspirasi merupakan bagian dari demokrasi dan hak setiap warga negara. Dirinya berharap agar setiap aksi demo mahasiswa tidak berujung kerusuhan sehingga tidak terjadi kerusakan kepada fasilitas umum.
“Ya kalau dalam demokrasi, aksi demo boleh-boleh saja, cuma kita meminta mahasiswa agar jagalah, jangan sampai terjadi tindakan merusak fasilitas umum ataupun aset yang sudah kita bangun bersama, karena itu adalah milik masyarakat,” kata Walikota Riza Falepi Kamis (26/9) via Ponsel.
Setelah puas berorasi dan pimpinan DPRD Kota Payakumbuh berjanji akan meneruskan aspirasi mereka ke pemerintah pusat, mahasiswa membubarkan diri dengan tertib. Sebagian kembali melakukan long march dari gedung DPRD menuju kampus masing-masing (*)