Dihadiri Pj Waliko Payakumbuh, Panitia Pemungutan Suara Se Kota Payakumbuh Di Lantik

62

PAYAKUMBUH — 141 Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kota Payakumbuh dilantik oleh Ketua KPU Kota Payakumbuh di Balai Sidang Bung Hatta Bukittinggi, Selasa (24/01/2023) sore.

Pelantikan tersebut juga dihadiri Pj. Wali Kota Payakumbuh, Polres Payakumbuh, Komisioner KPU Kota Payakumbuh, Bawaslu Kota Payakumbuh, Kakan Kesbangpol, PPK se-Kota Payakumbuh dan anggota PPS se-Kota Payakumbuh.

Ketua KPU Kota Payakumbuh Haidi Mursal mengatakan sangat banyak dinamika yang dihadapi. Mulai dari proses rekruitmen hingga pelantikan anggota PPS hari ini.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras kita semua, insyaallah semuanya bisa dijalani dengan sukses,” kata ketua KPU Payakumbuh Haidi Mursal.

“Terimakasih kepada semuanya atas partisipasi mulai dari tahap rekruitmen hingga terpilih dan dilantik sebagai anggota PPS,” tambahnya.

Dia menyebut, saat proses rekruitmen lebih dari 400 pelamar yang mendaftar. Setelah melalui beberapa tahapan seleksi maka terpilihlah 141 orang anggota PPS se-Kota Payakumbuh.

“Kami meminta kepada anggota PPS yang baru saja dilantik, buktikan kalau kita semua layak sebagai penyelenggara. Jalankan amanah ini dengan profesional dan sesuai dengan regulasi yang ada,” ucapnya.

Ketua KPU bersaran, untuk selalu meningkatkan kualitas, kapasitas dan pengetahuan terkait penyelenggaraan pemilu, jangan malu bertanya.

“Untuk mengantisipasi terjadi masalah, mari tingkatkan kualitas dan kapasitas kerja kita, banyak-banyak membaca regulasi agar tidak salah langkah sebagai penyelenggara,” ucapnya.

“Bekerjalah seteliti mungkin, sehingga penyelenggaraan Pemili yang berkualitas terwujud di Payakumbuh ini,” tutupnya.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Payakumbuh yang diwakil Asisten III Ifon Satria mengucapkan selamat kepada anggota PPS yang baru saja dilantik. Jalankan amanah ini sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Kami yakin, PPS terpilih adalah pribadi yang memiliki intelektual, berkompeten dan profesional. Jaga integritas dan netralitas agar kepercayaan masyarakat tetap terjaga,” ucapnya.

“Dengan proses demokrasi yang berkualitas, semoga dapat melahirkan pemimpin dan sistem yang berkualitas bagi bangsa ini,” pungkasnya.