Duta Genre Kota Payakumbuh 2022 Disabet Pelajar SMAN 2 dan SMAN 1 Payakumbuh

224

PAYAKUMBUH — Muhammad Raihan Siswa SMAN 2 Payakumbuh dan dan Dhinia Khairunnisa Siswi SMAN 1 Payakumbuh sukses menyabet gelar Duta Genre Kota Payakumbuh 2022 dalam Ajang Kreatifitas dan Genre Award yang digelar oleh Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) di Gedung Olah Raga (GOR) M. Yamin, Sabtu (12/2).

Pemlihan Duta Genre Tahun ini merupakan angkatan ke 4, setelah dilaksanakan acara serupa untuk angkatan I pada tahun 2019 lalu.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatmawati, Kepala DP3AP2KB Kota Payakumbuh AH Agustion, Sekretaris Dinas Pendidikan Joni, Kabid PPKB Yunimar alias Amak, Kabid Perlindungan Anak Atrimon, kepala sekolah, guru, orang tua siswa, dan peserta SMA/SMK/Madrasah Aliah swasta dan negeri se Kota Payakumbuh.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatmawati mengatakan anak-anak remaja harus dilibatkan dalam pencanangan, karena rencana adalah hal yang sangat diperlukan. Hal ini, kata Fatmawati, mengingat orientasi masa depan yang harus mereka miliki, sehingga siswa usia sekolah tak terjerumus ke dalam pergaulan bebas dan narkotika.

“Tak hanya itu, pemerintah pusat hingga daerah terus memberdayakan sumber daya manusianya sejak dini, agar bisa terus maju dan berkembang dengan baik, semoga duta genre terpilih mampu menjadi pilot dan contoh baik remaja masa kini bagi kawan-kawannya,” kata Fatmawati.

Sementara itu, Kepala DP3AP2B AH Agustion dalam sambutannya menyampaikan program generasi berencana (genre) merupakan jembatan yang mengantarkan anak-anak remaja menjadi keluarga yang berkualitas di masa yang akan datang. Program genre remaja ini dilaksanakan melalui pengembangan pusat informasi dan konseling remaja (PIK-R) dengan pendekatan dari, oleh, dan untuk remaja.

“Adapun tujuan umum dari PIK remaja adalah untuk memberikan informasi PKBR (penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja), pendewasaan usia perkawinan, keterampilan hidup (life skills), pelayanan konseling, dan rujukan PKBR,” kata Agustion.

Disamping itu, terangnya, juga dikembangkan kegiatan-kegiatan lain yang khas dan sesuai minat dan kebutuhan remaja untuk mencapai tegar remaja dalam rangka tegar keluarga guna mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh itu juga menerangkan PIK remaja sendiri adalah nama generik yang sengaja dibuat untuk menarik minat remaja datang ke pusat informasi dan konsuling remaja, untuk berdiskusi serta sharing penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja (PKBR) secara bersama-sama.

“Nama PIK bisa disesuaikan dengan lingkungan serta kehendak masing-masing sesuai kebutuhannya. PIK remaja dalam penyebutannya bisa dikaitkan dengan tempat dan institusi pembinanya seperti PIK remaja sekolah, PIK remaja masjid, PIK remaja pesantren,” ulasnya.

Ditambahkan Agustion, dalam rangka merespon permasalahan remaja saat ini, BKKBN mengembangkan program generasi berencana (genre). Program genre adalah program yang dikembangkan dalam rangka penyiapan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana, serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi.

“Kegiatan hari ini merupakan hari terakhir, dari salah satu program pembangunan keluarga yang kita lakukan dalam memberikan edukasi bagi generasi muda sebagai rangkaian tahapan pemilihan duta genre, yang sudah dimulai dari tanggal 27 Desember 2021 dan pada hari ini berakhir tanggal 12 Februari 2022 dengan acara puncak final Pemilihan Duta Genre Payakumbuh 2022,” kata Agustion.

Agustion berharap agar semua peserta dapat menggali potensi dan bakat dalam diri masing-masing, jadilah remaja yang mau belajar dari kegagalan dan tetap rendah hati, serta tidak berpuas diri ketika meraih kesuksesan dan dapat menerapkan/ mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di sekolah/masyarakat.

“Terus kembangkan potensi diri, jauhi pergaulan yang negatif, bijaklah dalam menggunakan smartphone, saring segala informasi yang masuk ambil yang baik buang yang buruk, gapai cita-cita yang besar karena itu merupakan garis awal menuju keberhasilan, terus belajar, berdoa dan berusaha. Kami berharap supaya tahapan pemilihan duta genre ini berjalan lancar dan kita mendapatkan Duta Genre Kota Payakumbuh 2022 yang bertugas mewakili Kota Payakumbuh ke tingkat Provinsi Sumatra Barat nantinya,” pungkasnya.