Jembatan Gantung Diresmikan Pj. Wako Rida Ananda, Peningkatan Akses Transportasi, Penghubung Hati Warga Dua Kelurahan

192

PAYAKUMBUH — Penjabat Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda meresmikan Jembatan Gantung Ompang Tanah Sirah yang telah selesai dibangun pada akhir Desember 2022 lalu.

Jembatan ini melintasi sungai Batang Lamposi, dan menghubungan dua kelurahan, yakni Taratak Padang Kampuang dan Ompang Tanah Sirah. Lebarnya 1,8 meter dan panjang 41 meter. Dibangun dengan anggaran senilai Rp. 1,032 Miliar dari ABPD Kota Payakumbuh TA 2022, dikerjakan oleh CV. Pengayoman Paskeh sejak 4 Agustus 2022.

Hadir dalam peresmian jembatan gantung itu, Selasa (3/1), Kepala Dinas PUPR Muslim, Camat Payakumbuh Utara Joni Parlin, Camat Lamposi Tigo Nagori Diki Engla Mardianto, Lurah, Kelompok Tani, Bhabinkamtibmas, dan tokoh masyarakat setempat.

Kepala Dinas PUPR Muslim dalam paparannya menyebut pembangunan jembatan ini merupakan realisasi permintaan dari tokoh masyarakat, bahkan tanahnya dibebaslahankan secara hibah oleh pemilih lahan. Sebelumnya akses jembatan yang dilalui warga hanya dari bambu, pas air sungai besar bambunya lenyap. Pun kalau tidak ada jembatan, masyarakat akan sangat jauh memutar jalan.

“Keberadaan jembatan ini sangat strategis untuk akses pertanian, perdagangan, dan usaha warga. Di samping itu juga menjadi penghubung jembatan hati antara warga Payonibuang dan Talowi yang berdekatan tapi dibatasi sungai, akan dekat lagi hubungan silaturahminya, ujarnya.

Sementara itu, Tokoh Masyarakat setempat Syahrel dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemeri tah Kota Payakumbuh atas pembangunan infrastruktur yang sudah belasan tahun diidamkan oleh masyarakat. Selama tak ada jembatan, warga terpaksa berputar melewati akses lain dengan menempuh jarak kurang lebih 3 Km.

“Dengan diresmikan hari ini, pak wali menggunting pita, maka kami bersama warga ikut merayakan kebahagiaan ini dengan gelar syukuran makan bersama,” ungkapnya diamini Ahmad Yusuf.

Penjabat Wali Kota Rida Ananda berharap dengan telah direalisasikannya jembatan yang telah kebutuhan masyarakat ini, bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin, karena kegunaan dari jembatan adalah sarana yang mempermudah akses.

“Bagi pemda keberhasilan pembangunan adalah menciptakan akses transportasi yang mudah. Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan bersama dinilai ibadah oleh Allah SWT. Akses pertanian diperlancar, petanipun sejahtera,” katanya.

Usai meresmikan Jembatan Gantung Ompang Tanah Sirah, Wako dan rombongan juga menggunting pita peresmian Jembatan Punai di Parik Muko Aie.