Wakil Wali Kota Erwin Yunaz Lakukan Vaksinasi Covid-19 Dosis Tahap Satu

384

Payakumbuh — Demi menjaga tubuh dari serangan virus Corona, Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz beserta Istri Ny. Machdalena Erwin Yunaz melakukan vaksinasi pertama yang dilakukan di Puskesmas Tarok, Rabu(10/3).

Usai melakukan registrasi dan menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) pemeriksaan vaksin Covid-19, Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz beserta Istri memenuhi syarat untuk divaksin karena dalam kondisi sehat serta tidak ada penyakit penyerta dan langsung di vaksin oleh Tenaga Vaksinator di Puskesmas Tarok.

Sebagai Wakil Wali Kota, Erwin mengaku bertanggung jawab akan keamanan warganya dari bahaya Covid-19 dan langsung membuktikan kepada masyarakat kalau vaksin Covid-19 itu aman dan halal untuk digunakan.

“Hari ini saya bersama istri sudah melakukan vaksinasi pertama. Saya menghimbau kepada masyarakat agar percayalah kepada program pemerintah bahwa vaksin sangat berguna bagi kita semua. Jadi masyarakat jangan terlalu khawatir dengan banyaknya berita miring yang beredar tentang bahaya vaksin covid-19. Mari kita melindungi diri dan keluarga dari virus corona dan semoga virus ini segera lenyap dan kita dapat berkegiatan seperti sedia kala,” Ujar Erwin.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bakhrizal mengatakan Vaksin dilakukan agar nantinya terjadi penguatan anti bodi di tubuh kita sehingga tubuh menjadi lebih baik dan lebih kebal dari serangan virus. Oleh karena itulah vaksin dilakukan sebanyak 2 kali dengan SOP yang sudah ditentukan.

“Seperti sekarang ini, Pak Wakil Wali Kota yang notabene pernah terinfeksi virus corona, dengan adanya peraturan setelah 3 bulan pasien yang pernah terinfeksi virus corona dapat melakukan vaksinasi agar terjadi penguatan anti bodi dan kemungkinan untuk terkena virus itu menjadi lebih kecil,” Ujar Bakhrizal.

Ditambahkan Bakhrizal, saat ini pemerintah masih melakukan vaksin dengan berfokus kepada tenaga kesehatan, TNI, Polri, Guru, dan pelayanan publik lainnya baru setelah itu dilakukan vaksin menyeluruh untuk masyarakat.

“Untuk saat ini pemerintah masih berfokus vaksinasi kepada Tenaga kesehatan, TNI, Polri, Guru dan pelayanan publik lainnya dan setelah itu akan dilakukan vaksin menyeluruh untuk masyarakat,” pungkasnya.